Mewah itu bukan soal mahal. Banyak orang berpikir rumah yang elegan harus selalu identik dengan renovasi besar-besaran atau beli furnitur premium. Padahal, rahasia rumah yang terasa “sultan vibes” sering kali ada di hal-hal kecil: pencahayaan yang tepat, pemilihan warna, hingga penataan yang rapi dan harmonis. Artikel ini akan membagikan beberapa trik sederhana yang bisa kamu praktikkan langsung di rumah—tanpa bikin dompet menjerit.
Cocok banget buat kamu yang tinggal di rumah pertama, apartemen sewaan, atau lagi mendekorasi hunian keluarga kecil. Dengan pendekatan yang cermat dan fokus pada styling serta penataan ruang, kamu bisa punya rumah yang tak cuma nyaman, tapi juga punya sentuhan estetika yang bikin betah.
Pencahayaan adalah kunci utama dalam menciptakan suasana elegan. Jangan hanya andalkan satu lampu utama di tengah ruangan—padukan dengan ambient light seperti lampu meja, lampu dinding, hingga standing lamp. Pilih desain lampu yang artistik dan tidak pasaran agar langsung memberi efek mewah meski budget-nya minim. Gunakan bola lampu berwarna hangat agar suasana ruangan terasa lebih lembut dan cozy.
Tekstur kain bisa mengubah total kesan interior. Ganti gorden tipis dengan bahan yang jatuhnya elegan seperti linen atau beludru ringan dalam warna netral. Tambahkan bantal sofa dan throw blanket dengan tekstur lembut atau pola tenang—ini akan memberikan dimensi visual sekaligus kenyamanan ekstra. Kuncinya ada di kualitas tampilan, bukan kuantitas.
Cermin besar bukan hanya membuat ruang terasa luas, tapi juga memantulkan cahaya sehingga ruangan tampak lebih hidup. Pilih cermin dengan frame logam berwarna emas, perak, atau hitam doff untuk aksen berkelas. Aksen metal lain seperti kaki meja, handle laci, atau ornamen kecil juga bisa memperkuat kesan sophisticated tanpa perlu banyak usaha.
Kerapian visual sangat memengaruhi persepsi ruang. Tata furnitur dengan jarak yang pas, hindari menumpuk terlalu banyak benda di satu titik, dan manfaatkan prinsip simetri untuk menciptakan keseimbangan. Ruangan yang terorganisir baik akan selalu terlihat lebih elegan daripada ruangan penuh barang meski isinya mahal.
Lebih baik pilih satu focal point yang menarik perhatian—seperti lukisan besar, vas artistik, atau lampu gantung unik—daripada menaruh banyak dekorasi kecil yang membuat ruangan terasa “ramai tapi bingung”. Teknik ini tidak hanya membuat rumah terasa lebih lapang, tapi juga memberi nuansa galeri atau hotel butik yang mewah.
Warna netral seperti putih tulang, beige, atau abu muda memberikan kesan tenang dan berkelas. Gunakan warna ini secara konsisten di dinding, furnitur, dan aksesori utama. Jika ingin menambahkan warna aksen, cukup gunakan satu atau dua tone saja agar tidak merusak kesan mewah yang sedang dibangun.
Menata rumah agar terlihat mewah ternyata tidak selalu identik dengan biaya tinggi atau renovasi besar-besaran. Lewat pendekatan styling yang cermat—seperti memilih pencahayaan berlapis, memadukan tekstur kain, hingga menjaga kerapian dan kesan simetris—kita bisa menciptakan suasana elegan yang terasa nyaman sekaligus menawan. Bahkan, rumah kecil atau rumah sewa pun bisa diubah tampilannya jadi lebih classy hanya dengan memanfaatkan elemen visual yang tepat.
Kuncinya ada pada perhatian terhadap detail dan konsistensi dalam penataan. Dengan menerapkan beberapa tips di atas, kamu tidak hanya membuat rumah jadi sedap dipandang, tapi juga meningkatkan kualitas kenyamanan ruang. Karena pada akhirnya, rumah yang terlihat mewah adalah rumah yang terasa terurus, tertata, dan mencerminkan rasa cinta pemiliknya terhadap tempat tinggalnya.
Follow our social media!
Setiap rumah punya cerita. Kami memahami bahwa setiap orang berbeda. Karenanya, kami merancang rumah yang sesuai dengan karakter Anda masing-masing, sebagaimana setiap rumah punya cerita sendiri.
TERGABUNG DALAM
